Melanjuti ulasan IHSG sebelumnya: 'IHSG Memiliki 2 Area Kritis, Perhatikan', maka rebound tajam pada IHSG yang terjadi 2 hari terakhir adalah sebuah hal yang sudah terprediksi dan umum. Mengapa umum? Karena setelah turun hampir -40% sejak awal tahun, rebound +15% adalah biasa.
Perhatikan posisi IHSG yang saat ini berada di kisaran resisten psikologis 4500 sesuai ulasan sebelumnya, maka 4500 berpeluang menjadi support IHSG dalam jangka pendek dimana resisten ada di area hijau, kisaran 4850 ke atas. Diperkirakan IHSG akan berkonsolidasi dalam range 4500 - 4850 terlebih dahulu. Jika IHSG tidak mampu bertahan di atas 4500, maka ia akan kembali ke RED ZONE. Jika mampu bertahan di atas 4500, maka cenderung akan menguji GREEN ZONE (tapi bukan berarti sudah bullish kembali lho).
Dengan posisi IHSG berada di bawah MA200 dan kawan - kawannya, maka segala kenaikan pada IHSG harus disikapi sebagai pergeraka rebound sementara dalam fase tren turun. Sell on Strength akan lebih tepat daripada buy on weakness.
Jika Anda mengikuti ulasan fundamental GS PRO pada beberapa saham bluechip yang lalu (BBRI, HMSP, BBCA, dan menyusul lainnya), maka pembelian saham tersebut jangan dijual walau harga kembali turun. Pastikan konsisten membeli untuk mengisi portfolio investasi Anda.
Jika Anda membeli untuk mencari capital gain, maka jangan coba - coba average down selama IHSG masih berada di bawah area GREEN ZONE.
Rekomendasi: Trader: Sell on Strength Investor: Average Down.
The information and publications are not meant to be, and do not constitute, financial, investment, trading, or other types of advice or recommendations supplied or endorsed by TradingView. Read more in the Terms of Use.